Bea Siswa Study di Jerman untuk semua!


hs_bremen_vp_540x235Dari celotehan di twitt saya yang saya copas disini https://twitter.com/ferizalramli :

Bea Siswa Study di Jerman untuk semua!

Tak kandani yo, semua yang kuliah di Jerman tanpa terkecuali itu dapat bea siswa! Tak ulangi yo: Semua tanpa kecuali yang kuliah di Jerman itu pasti dapat bea siswa! 😀

1. Bedanya ada yg trima 50%, 100%, 200% ato malah 300% bahkan pakai plus plus plus bea siswanya. Jadi, minimal anda dapat bea siswa 50% maksimal bea siswa anda bisa 300%++. Hanya yg pasti semua dapat!

Untuk dicatat juga kuliah di Jerman TIDAK ADA batasan umur. Kasarnya umur 70 lebih tahun pun klo belum pikun boleh kok jadi mahasiswa 🙂

2. Dapat bea siswa 50% berarti dia kuliah gratis di Jerman dg biaya hidup sendiri. Tapi yg pasti dia TIDAK bayar tution fee ratusan juta. Ini semua dapat selama anda tidak ambil Program Khusus yang berbayar. Lah ngapain ambil yang bayar lah wong sebagain besar jurusan yang ada itu gratis kok (paling tidak sampai hari ini).

3. Dapat bea siswa 100% artinya, setelah lulus daftar ZAV atau CIM, lalu dicarikn kerja di tanah air, dibayarkan tiket pulang dan disubsidi 600 euro/bln selama 2 thn oleh pemerintah Jerman. Bayangkan anda lulus dari Jerman klo pulang ke tanah air dicarikan kerja oleh Pemerintah Jerman lalu tiket pesawat anda ditanggung dan anda dibantu pemerintah Jerman selama 2 tahun jika penghasilan anda dianggap dibawah standard. Jadi, anda ndak perlu lamar2 lagi. Gengsi ah “Made in Germany” kok ngelamar2 kerja 😀

Silahkan ketik di Gugel tentang ZAV atau CIM 🙂
https://www.cimonline.de/en/61.asp

4. Dapat bea siswa 200% brarti, saat studi di Jerman anda dapat bea siswa misalkan dari DAAD, lulusnya pun dapat Subsidi ZAV 600 eur/bulan slama 2 tahun saat bekerja di tanah air.

Silahkan ketik di Gugel tentang DAAD 🙂
https://www.daad.de/deutschland/stipendium/datenbank/en/21148-scholarship-database/

Catatan:
Untuk lulusan SMA ambil Bachelor, DAAD tidak menyediakan bea siswa.
Untuk lulusan S1 ambil Master, ada bea siswa tapi tidak banyak
Untuk lulusan S2 ambi Doktor, bea siswa DAAD numpuk, turah-turah.

Selain itu untuk Doktor ada lembaga bea siswa lainnya, ini linknya sumber dana lainnya untuk S3: https://www.academics.com/science/research_funding_30519.html

5. Bea siswa 300% berarti dapat bea siswa DAAD, subsidi ZAV, selain itu saat kuliah praktikum di perush Jerman digaji antara 400-1.100 eur/bulan. Di Jerman karena lingkage industri maka sesorang “wajib” magang. Jika si mahasiswa bisa diterima magang di perusahaan maka akan digaji dan didik layaknya karyawan profesional.

Selain itu dia juga bisa kerja sebagai Werkstudent di perusahaan, yaitu bekerja profesional tetapi masih berstatus Mahasiswa. Bukan kerja serabutan seperti di restaurant, atau kuli pabrik, tetapi bener2 kerja secara profesional boleh di Universitas sebagai Asisten Ilmuwan atau di perusahaan sebagai Asisten Teknisi, Asisten IT, Asisten Akuntan, dll.

6. Bea Siswa 300%++ berarti dapat bea siswa DAAD, digaji saat praktikum, setelah lulus kerja di Jerman yg menurut aturan gaji min circa 40k euro/thn.

Untuk diketahui seseorang yang baru lulus universitas kerja di Jerman jika dia keterima maka akan bergaji sesuai aturan hukum minimal sekitar 40.000 eur/tahun atau sekitar 600 juta IDR. Jadi, jika bisa kerja di Jerman saat baru lulus maka segitulah gaji awalnya.

7. Jadi kenapa ragu untuk kuliah di Jerman? Dimana tradisi universitasnya semua seragam sama, cuma punya 2 standar kualitas saja: AMAT BAGUS dan BAGUS SEKALI! 🙂

#dariTepianLembahSungaiElbe
Keterangan Gambar: FH Bremen

8 komentar di “Bea Siswa Study di Jerman untuk semua!

  1. Salam Pak Ferizal Ramli, saya sangat tertarik untuk scholarship master di German, terutama saya tertarik dengan energi terbarukan 🙂 Mohon info beasiswa yang tepat 🙂 Terimakasih 🙂

    ——-
    Natura yth,

    Bea siswa di Jerman itu jika level S1 atau S2 hanya disediakan oleh DAAD. Jika bea suswa dalam negeri dari Dikti. Nah, silahkan untuk surfing dan pahami segala persyaratan dana tata caranya untuk dapat bea siswa.

    Salam hangat dan Semoga Sukses

    Ferizal Ramli

  2. Salam pak ferizal ramli… saya sangat suka dan tertarik dengan artikel bapak terutama artikel mengenai beasiswa dan kehidupan di jerman….

    ——-
    Nova,

    Saatnya klo gitu secepatnya apply bea siswa dan sekolah di Jerman.

    Salam hangat dan Semoga Sukses

    Ferizal Ramli

  3. Selamat siang Pak.
    Pak saya ingin bertanya, bagaimana caranya agar saya bisa mendapatkan beasiswa tersebut (100%, 200% atau 300%) ?
    Terimakasih

    ——-

    Ridwan yang terhormat,

    Itu sudah saya jelaskan:

    1. Untuk dapat bea siswa 100% yah anda setelah lulus tinggal ke website ZAV lalu apply Program “Returning Experts Program” dimana anda akan dapat support dari pemerintah Jerman. Silahkan surfing website ZAV-nya melalui google.

    2. Untuk dapat bea siswa 200% maka sebelum ke Jerman anda apply bea siswa DAAD. Silahkan anda surfing ke website DAAD cara dan prosedur mendapatkan bea siswanya. Lalu setelah lulus kuliah maka prosedur no: 1 diatas anda lakukan.

    3. Untuk dapat bea siswa 300% maka sebelum ke Jerman anda penuhi point: 2. Lalu saat kuliah di Jerman cari nilai yang bagus sehingga anda bisa apply praktikum di perusahaan Jerman. Kalau anda memenuhi kualifikasi maka anda akan digaji oleh perusahaan di Jerman. Kemudian setelah lulus segera anda penuhi point :1.

    Salam hangat dan Semoga Sukses

    Ferizal Ramli

  4. selamat siang pak bagi saya yang berumur 25 tahun apakah masih memungkinkan mendapatkan beasiswa? apakah ada tips untuk saya agar dapat memulai mendapatkan beasiswa?

Tinggalkan komentar